Bahasa pemrograman C++ diciptakan satu dekade setelah C oleh Bjarne Stroustrup pada tahun 1983. Pada mulanya bahasa C++ disebut dengan “a better C”. Nama C++ kemudian diberikan oleh Rick Mascitti pada musim panas 1983. Adapun tanda ++ pada C++ berasal dari nama operator penaikan pada bahasa C. Keistimewaan yang sangat berarti pada C++ adalah karena bahasa C++ mendukung Pemrograman Berorientasi Obyek (PBO) atau Object Oriented Programming (OOP).
Editor Program C++
Program C++ dapat ditulis dengan menggunakan sembarang editor teks, seperti EDIT (milik DOS), Wordstar ataupun editor bawaan dari kompiler. Contoh program C++ :
//program01.cpp #includeProgram C++ biasa ditulis dengan nama ekstensi .CPP (dari kata C plus plus). Agar program ini dapat dijalankan (dieksekusi), program harus dikompilasi terlebih dahulu dengan menggunakan kompiler C++. Pada saat pengkompilasian, program sumber (.CPP) bersama file-file header (berekstensi .H atau .HPP) akan diterjemahkan oleh kompiler C++ menjadi kode obyek (.OBJ). File obyek ini berupa file dalam format biner (berkode 0 dan 1).#include void main() { cout<<"Hai. Selamat belajar C++"; getch(); }
Selanjutnya file obyek ini bersama-sama dengan file obyek yang lain serta file pustaka (.LIB) dikaitkan menjadi satu oleh linker. Hasilnya berupa file yang bersifat executable. File inilah yang bisa dijalankan langsung dari sistem operasi secara langsung.
Kompiler C++
Saat ini banyak kompiler C++ yang beredar di pasaran. Sebagai contoh Microsoft Corporation, sebagai perusahaan pembuat perangkat lunak yang sangat terkenal, Microsoft mengeluarkan produk kompiler C++ berupa Microsoft C/C++ serta Visual C++. Adapun Borland International yang sangat terkenal dengan Turbo Pascal-nya, mengeluarkan Turbo C++ dan Borland C++.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar